Headlines News :
Home » » Dakwah Ustadz Jefry Al-Bukhori atau UJE Siapa yang bisa mengalahkanku

Dakwah Ustadz Jefry Al-Bukhori atau UJE Siapa yang bisa mengalahkanku

Written By Unknown on Jumat, 03 Mei 2013 | 00.56


Assalamualikum wr.wb
Dalam atikel ini saya akan membahas tentang Siapa yang bisa mengalahkanku ?. Artikel ini terinspirasi oleh beliau, yang pada saat itu Beliau (Ustadz Jefry Al-Bukhori) menyampaikannya di salah satu station tv swasta.
Sebelum kita membahasnya mari kita mendoakan beliau semoga beliau senantiasa mendapatkan tempat yang terbaik di sisi Allah swt dan amal perbuatan beliau di terima di sisi-Nya Aamiin, ya robbal'alamiin.
Berikut dakwah Ustadz kece yang mempunyai tunggangan kesayangan ER650cc B 3590 SGQ yang kita kutip sebagian isinya disini.
Ketika Allah SWT menciptakan samudra, ia (samudra) berbangga dan sombong. Katanya, “Siapa yang bisa mengalahkanku ?”
Lalu, Allah ciptakan Bumi dan diletekkannya diatas permukaan samudra sehingga ia tunduk. Kemudian bumi juga berbangga. Katanya, “siapa yang bisa mengatasiku ?”
Lalu, Allah menciptakan bukit dan gunung. Ditancapkannya kaki gunung ke dalam perut bumi agar ia bisa mantap dan tidak bergoyah. Bumi tunduk dan kemudian mantap. Gunung pun kemudian berbangga, “siapa yang bisa mengelahkanku ?” katanya.
Lalu, Allah ciptakan besi dan memotongnya. Si besi kemudian berbangga, “siapa kini yang bisa mengalahkanku ?”. kemudian Allah ciptakan api dan dengannya besi mencair. Si api berbangga, “siapa yang bisa mengalahkanku ?” katanya. Lalu, Allah ciptaka air, dan dengannya nyala api kemudian bisa dipadamkan. Air pun berbangga, “siapa yang bisa mengalahkanku ?” katanya.
Lalu Allah ciptakan angin. Angin bertiup menggoncangkan gelombang samudra sampai ke dasarnya sehingga menahannya dari mengalir. Angin pun kemudian berbangga, “siapa yang bisa mengatasiku ?” katanya. Lalu, Allah ciptakan manusia Dia dapat membangun dinding-dinding yang menghalangi embusan dan tiupan angin. Angin tunduk. Manusia juga kemudian bersikap sombong,  “siapa yang dapat mengalahkanku ?” katanya.
Lalu, Allah ciptakan mati yang mengalahkan manusia. Mati kemudian berbangga dan bersikap sombong. Allah berfirman padanya, “Jangan kau sombong. Aku aku akan membelahmu menjadi dua bagian : yang satu ke surga dan lainnya ke neraka; kemudian aku tidak akan menghidupkanmu selama-lamanya. Mati pun takut.”
Nabi Muhammad SAW. kemudia melanjutkan, “Sifat hilm (sabar) mengalahkan marah; rahmat mengalahkan murka; dan sedekah (menghapus) kesalahan”.
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. Pidato Sunda - All Rights Reserved
Template Design by Creating Website Published by Mas Template